HAMBATAN PEMBANGUNAN
PERTEMUAN 6
HAMBATAN PEMBANGUNAN
FAKTOR
PENGHAMBAT PEMBANGUNAN
Faktor
Dalam Negeri
1. Faktor Pertumbuhan penduduk
Dapat merupakan
penghambat, karena :
- Bisa mengakibatkan
pengangguran,
- Produktivitas rendah
- Jumlah pendapatan
perkapita rendah
- Hasrat berinvestasi
rendah
- Distribusi
pendapatan semakin tidak merata komposisinya.
- Dapat menimbulkan
urbanisasi
- Kemampuan ekspor
menurun timbul keinginan utk impor
Dapat merupakan pendorong pembangunan,
karena :
- Memungkinkan
bertambahnya tenaga kerja
- Memperluas
perkembangan pasar
- Peningkatan
teknologi terutama teknologi bahan pangan
Pengaruh langsung
pertumbuhan penduduk terhadap kesejahteraan dikemukakan oleh RR NELSON & H. Leibstein
Dibagi 2 : Jangka pendek & jangka
panjang
1. Dalam jangka pendek
Pertumbuhan penduduk di negara berkembang menyebabkan tingkat
kesejahteraan masyarakat telah mengalami perbaikan yg berarti.
2. Dalam jangka panjang
Tingkat kesejahteraan menurun di mana tingkat pendapatan =
pendapatan cukup hidup.
PENGARUH
PERTUMBUHAN PENDUDUK TERHADAP FAKTOR-FAKTOR PENENTU DALAM PEMBANGUNAN :
1. Mengurangi jumlah tabungan yg diciptakan anggota masyarakat
2. Corak penanaman modal lebih banyak untuk pendidikan & sarana
sosial
3. Pemerataan pendapatan terjadi jurang antara golongan masyarakat
4. Strategi pemulihan teknologi yang akan digunakan
5. Mempercepat kenaikan produksi barang makanan
6. Perkembangan ekspor impor, ekspor impor
2. Faktor penghambat
pembangunan dualisme
Konsep Dualisme : Perbedaan antara bangsa kaya dan miskin,
perbedaab antara berbagai golongan masyarakat yang semakin meningkat. 4 Unsur
pokok Konsep Dualisme :
1. Dua keadaan yg
berbeda : Superior dan inferior
2. Kenyataan hidup
perbedaan bersifat kronis dan bukan transisional.
3. Derajat superioritas
atau inferioritas terus meningkat
4. Keterkaitan antar
unsur berpengaruh kecil.
Dualisme dapat dibedakan
beberapa macam
1. Dualisme Sosial
J.H. BOEKE (Ekonom Belanda) : Suatu pertentangan sistim
sosial yang diimpor dengan sistim sosial pribumi yg memiliki corak berbeda.
2. Dualisme Ekologis
CLIFFORD GEERTZ (1963) :
Perbedaan dalam sistim ekologis. Menggambarkan pola-pola sosial ekonomi menyatu
dalam keseimbangan internal.
3. Dualisme Teknologi
BENJAMIN HIGGINS (1956) :
Suatu keadaan dimana dalam suatu bidang kegiatan ekonomi tertentu digunakan
teknik produksi & organisasi produksi yg sangat berbeda coraknya.
4. Dualisme Finansial
HLA MYINT (1967) :
dimana ada pasar modal / uang yg sangat berbeda, ada yg terorganisir (melalui
bank, bursa efek) dan tidak terorganisir (tuan tanah, rentenir).
5. Dualisme Regional
Dibicarakan Para Ahli (1960) : Yaitu adanya ketidakseimbangan
pembangunan di berbagai daerah dalam suatu wilayah negara.
Dualisme Regional dibedakan 2 jenis, yaitu :
1. Dualisme
antara daerah perkotaan dan pedesaan
2. Dualisme antara
pusat negara, pusat industri dan perdagangan dengan daerah-daerah lain dalam
negara tersebut.
Dengan adanya dualisme mengakibatkan ketidakmampuan shg sumber
daya yang ada di NYSB tidak digunakan secara efesien : Kurva Kemungkinan Produksi (PRODUCTION
POSSIBILITIES CURVE)
3. Lingkaran perangkap
kemiskinan (The VICIOUS CYRCLES)
yaitu suatu rangkaian kekuatan-kekuatan yg saling mempengaruhi
satu sama lain sedemikian rupa shg menimbulkan keadaan dimana suatu negara akan
tetap miskin dan akan mengalami banyak kesukaran untuk mencapai tingkat
pembangunan yg lebih tinggi.
Ada 2 teori jenis
lingkaran perangkap kemiskinan NURKSE :
1. Dari segi penawaran
modal
Tingkat pendapatan masy. rendah karena produktivitas rendah.
2. Dari segi permintaan
modal
Peningkatan pembentukan modal bukan hanya dibatasi oleh
lingkaran perangkap kemiskinan, tetapi juga oleh INTERNATIONAL DEMOSTRATIVE EFECT, yaitu kecenderungan untuk
mencontoh corak konsumsi di kalangan masyarakat yg lebih maju.
TEORI MENURUT MEIER
& BALDWIN
Lingkaran perangkap kemiskinan timbul dari hubungan saling
mempengaruhi diantara keadaan masyarakat yg terbelakang & tradisional dgn
kekayaan alam yg masih belum dikembangkan.
Penyebab adanya
lingkaran perangkap kemiskinan :
1. Ketidakmampuan utk
menyerahkan tabungan yg cukup
2. Kurangnya perangsang
utk melakukan penanaman modal
3. Taraf pendidikan,
pengetahuan dan keahlian masing-masing.
Faktor
Luar Negeri Penghambat Pembangunan :
1. Struktur Ekspor Kolonial
Sebagian
ekspor adalah barang-barang hasil pertanian, pertambangan, perikanan yg
semuanya berbentuk bahan mentah. Bahan baku tersebut jenisnya sangat terbatas.
2. Proses Sebab Akibat
Komulatif
Yaitu sebab-sebab dari bertambah buruknya perbedaan dalam
tingkat pembangunan di berbagai daerah, dalam suatu negara.
TEORI MENURUT MYRDAL
1. Back Wash Effect
Yaitu pembangunan di daerah maju akan menciptakan
hambatan yg lebih besar kepada daerah-daerah yang terbelakang.
Penyebabnya :
a. Corak
perpindahan penduduk yg masih muda & lebih terdidik
b. Corak aliran modal,
kurangnya aliran / permintaan modal di daerah miskin. Karena modal lebih
terjamin di daerah yg maju.
c. Jaringan
transportasi, daerah maju yg lebih baik
2. SPREAD EFFECT
Yaitu perkembangan daerah yg lebih maju dapat mendorong
perkembangan di daerah yg miskin.
- Timbulnya
barang hasil pertanian & kerajinan.
0 komentar:
Posting Komentar