Rabu, 27 Februari 2019

Dasar-Dasar Perilaku Individu


BAB 3
DASAR-DASAR PERILAKU INDIVIDU
I.Karakteristik Biografis

Usia
Jenis kelamin
Status perkawinan
Masa kerja

Usia: merupakan isu yg penting
Adanya keyakinan bahwa kinerja menurun dengan meningkatnya usia.
Kenyataan bahwa angkatan kerja menua
Pensiun umumnya diatas 70 thn (Amerika) dan  diatas 55 thn (Indonesia)
Hasil riset:
Semakin tua semakin kecil kemungkinan berhenti bekerja.
Usia berhubungan terbalik degan kemangkiran
Usia tua produktifitas rendah
Usia berhubungan positif dengan kepuasan kerja (khusus propesional).

Jenis Kelamin
Tidak ada perbedaan pria & wanita dalam memecahkan masalah, analisis,dorongan
kompetitif,motivasi, kemampuan belajar.
Wanita lebih mematuhi wewenang dan pria lebih agresif & lebih besar kemungkinan untuk
mengharapkan sukses.
Tidak ada perbedaan berarti dalam produktivitas.
Wanita lebih memiliki tkt kemangkiran yg tinggi.



Status Perkawinan
Karyawan yg menikah lebih sedikit absensinya,turn over lebih rendah,dan merasa lebih puas dgn
pekerjaannya.
Namun hasil riset belum cukup untuk membuktikan pernyataan tersebut.

Masa kerja
Senioritas berhubungan positif dengan produktivitas
Senioritas berkaitan negatif dengan kemangkiran
Masa kerja berhubungan negatif dengan turn over karyawan
Masa kerja dan kepuasan kerja berhubungan positif

II. Kemampuan
Kemampuan intelektual: Kemampuan yg dibutuhkan u melakukan kegiatan mental
Kemampuan fisik: Kemampuan yg diperlukan u tgs2 yg menuntut stamina
Kesesuaian pekerjaan-kemampuan

Kepribadian
Total individu berinteraksi dan bereaksi dengan orang lain
Determinan kepribadian: keturunan, lingkungan, dan situasi.

III. Pembelajaran
   Pembelajaran adalah setiap perubahan perilaku yang relatif permanen yang terjadi sebagai hasil
dari pengalaman.
Tiori Pembelajaran
Pengkondisian klasik
Pengkondisian operan
Pembelajaran sosial

Pengkondisian klasik
Jenis pengkondisian dimana individu merespons beberapa stimulus yang tidak biasa dan
menghasilkan respons baru.

Pengondisian Operant
Jenis pengondisian dimana perilaku sukarela yang diharapkan menghasilkan penghargaan atau
mencegah suatu hukuman

Pembelajaran sosial
Suatu pandangan bahwa orang-orang dapat belajar melalui pengamatan dan pengalaman langsung.
Pembentukan prilaku

Metode Pembentukan Perilaku:
Penguatan/penegasan positif
Penguatan/penegasan negatif
Hukuman
Pemusnahan.

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts

Recent Posts

Unordered List

Text Widget

Blog Archive

LATEST POSTS

CB Blogger Lab

JASA SEO CB

jam ayam

CONTOH BLOG

JASA SEO CB

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *