Dasar-Dasar Perilaku Individu
BAB 3
DASAR-DASAR
PERILAKU INDIVIDU
I.Karakteristik
Biografis
Usia
Jenis
kelamin
Status
perkawinan
Masa
kerja
Usia: merupakan isu yg penting
Adanya
keyakinan bahwa kinerja menurun dengan meningkatnya usia.
Kenyataan
bahwa angkatan kerja menua
Pensiun
umumnya diatas 70 thn (Amerika) dan diatas 55 thn (Indonesia)
Hasil
riset:
Semakin
tua semakin kecil kemungkinan berhenti bekerja.
Usia
berhubungan terbalik degan kemangkiran
Usia tua
produktifitas rendah
Usia
berhubungan positif dengan kepuasan kerja (khusus propesional).
Jenis Kelamin
Tidak
ada perbedaan pria & wanita dalam memecahkan masalah, analisis,dorongan
kompetitif,motivasi,
kemampuan belajar.
Wanita
lebih mematuhi wewenang dan pria lebih agresif & lebih besar
kemungkinan untuk
mengharapkan
sukses.
Tidak
ada perbedaan berarti dalam produktivitas.
Wanita
lebih memiliki tkt kemangkiran yg tinggi.
Status Perkawinan
Karyawan
yg menikah lebih sedikit absensinya,turn over lebih rendah,dan merasa
lebih puas dgn
pekerjaannya.
Namun
hasil riset belum cukup untuk membuktikan pernyataan tersebut.
Masa kerja
Senioritas
berhubungan positif dengan produktivitas
Senioritas
berkaitan negatif dengan kemangkiran
Masa
kerja berhubungan negatif dengan turn over karyawan
Masa
kerja dan kepuasan kerja berhubungan positif
II. Kemampuan
Kemampuan
intelektual: Kemampuan yg dibutuhkan u melakukan kegiatan mental
Kemampuan
fisik: Kemampuan yg diperlukan u tgs2 yg menuntut stamina
Kesesuaian
pekerjaan-kemampuan
Kepribadian
Total
individu berinteraksi dan bereaksi dengan orang lain
Determinan
kepribadian: keturunan, lingkungan, dan situasi.
III. Pembelajaran
Pembelajaran adalah setiap perubahan perilaku yang relatif permanen yang
terjadi sebagai hasil
dari
pengalaman.
Tiori Pembelajaran
Pengkondisian
klasik
Pengkondisian
operan
Pembelajaran
sosial
Pengkondisian klasik
Jenis
pengkondisian dimana individu merespons beberapa stimulus yang tidak biasa dan
menghasilkan
respons baru.
Pengondisian Operant
Jenis
pengondisian dimana perilaku sukarela yang diharapkan menghasilkan penghargaan
atau
mencegah
suatu hukuman
Pembelajaran sosial
Suatu
pandangan bahwa orang-orang dapat belajar melalui pengamatan dan pengalaman
langsung.
Pembentukan
prilaku
Metode Pembentukan Perilaku:
Penguatan/penegasan
positif
Penguatan/penegasan
negatif
Hukuman
Pemusnahan.
0 komentar:
Posting Komentar