Fungsi Pemasaran
BAB 11
Fungsi
Pemasaran
Pengertian
pemasaran menurut para ahli:
1.
Pemasaran merupakan sebagai suatu proses sosial dan manajemenl yang membuat
individu
dan kelompok mendapat apa yang mereka inginkan dan dapatkan
dari penciptaan
dan pertukaran timbal balik produk dan nilai dengan orang lain. (Philip
Kotler
dan Amstrong)
2.
Pemasaran merupakan aktivitas manusia yang diarahkan untuk memenuhi
keinginan dan
kebutuhan
dari proses pertukaran. (Philip Kotler)
3.
Pemasaran merupakan sistem keseluruhan dari aktivitas usaha yang ditujukan
untuk
merencanakan,
menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan
jasa
yang dapat memuaskan kebutuhan pembeli maupun pembeli potensial. (W Stanton)
4.
Pemasaran merupakan suatu sistem keseluruhan dari aktivitas bisnis
yang dirancang
untuk
merencanakan, menentukan harga, promosi dan mendistribusikan barang- barang
yang
dapat memuaskan kebutuhan dan mencapai pasar sasaran serta tujuan perusahaan.
Tujuan
Manajemen Pemasaran
Tujuan
Pemasaran merupakan mengetahui dan mengartikan pelanggan sedemikian
rupa sehingga
produk
yang di jual akan sesuai dengan kebutuhan pelanggan, sehingga produk tersebut
bisa
terjual
dengan sendirinya. Idealnya pemasaran menyebabkan pelanggan siap membeli
sehingga
yang
harus di fikirkan selanjutnya ialah bagaimana membuat produk tersebut tersedia.
Berikut
adalah 3 Tujuan Pemasaran
1.
Jangka Pendek
Tujuan
jangka pendek bagi perusahaan merupakan untung secepat mungkin. Dalam arti
dapat
menutup
semua biaya-biaya produksi yang dipakai, dan jika ada kelebihan maka dikatakan
laba
atau
untung.
2.
Jangka Menengah
Tujuan
jangka menengah merupakan mengoptimalkan mencapai titik lunas antara
total biaya
produksi
dan total volume penjualan, memperluas cakupan promosi, dan berusaha lebih
memperbesar
cakupan jumlah penjualan.
3.
Jangka Panjang
Untuk
jangka panjang perusahaan mempertahankan para pelanggan setia agar tetap loyal
sama
produknya,
antara lain dengan produk yang inovatif, kreatif dan berdaya guna lebih, serta
memberikan
potongan harga khusus bagi pelanggan.
Konsep
Pemasaran
Konsep-konsep
utama pemasaran meluputi: kebutuhan, keinginan, permintaan, produksi, utilitas,
nilai
dan kepuasan; pertukaran, transaksi dan hubungan pasar, pemasaran dan pasar.
Kita dapat
membedakan
antara kebutuhan, keinginan dan permintaan. Kebutuhan adalah suatu keadaan
dirasakannya
ketiadaan kepuasan dasar tertentu. Keinginan merupakan kehendak yang kuat
akan
pemuas
yang spesifik terhadap kebutuhan-kebutuhan yang lebih mendalam. Sedangkan
Permintaan
merupakan keinginan akan produk yang spesifik yang didukung dengan
kemampuan
dan
kesediaan untuk membelinya.
Fungsi
pemasaran
Berikut
adalah 7 fungsi pemasaran:
1.
Analisis Konsumen
Ialah suatu
pengamatan terhadap segala keinginan dan kebutuhan konsumen. Analisis
konsumen
ini
mengaitkan pengadaan peninjauan terhadap konsumen, menganalisis
informasi konsumen,
pengevaluasian
lokasi, pengembangan dan penentuan strategi pada segmentasi pasar secara
optimal.
2.
Penjualan produk dan jasa
Penjualan
produk dan jasa, yang merangkum banyak aktivitas dalam pemasaran,
seperti promosi
penjualan,
iklan, hubungan antar dealer, publisitas, manajemen tenaga penjualan dan
hubungan
konsumen.
3.
Perencanaan
Perencanaan
terhadap produk dan jasa diantaranya seperti berbagai kegiatan pengemasan
produk,
uji pemasaran, gaya produk, pemanfaatan garansi dan penyediaan layanan
konsumen.
Salah
satu teknik perencanaan produk dan jasa yang paling efektif ialah uji pasar.
4.
Penetapan harga
Stakeholder
atau lima pemangku kepentingan sangat mempengaruhi keputusan penetapan harga
yakni :
konsumen, pemasok, distributor, pesaing dan pemerintah.
5.
Distribusi
Distribusi,
yang terdiri dari penggudangan, cakupan distribusi, saluran-saluran distribusi,
wilayah
penjualan, kurir transportasi, penjualan grosir, tingkat dan lokasi persediaan,
ritel dan
lokasi
tempat ritel.
6. Riset
pemasaran
Yakni
merupakan suatu pengelompokan, pencatatan dan penganalisisan
suatu informasi yang
berurutan berkenaan
dengan berbagai macam persoalan yang terkait dengan pemasaran.
Kegiatan
riset ini sangat mendukung semua fungsi bisnis pokok dari suatu organisasi.
7.
Analisis peluang
Analisis
peluang, yang melibatkan penilaian terhadap biaya, resiko dan manfaatnya yang
terkait
dengan
pemasaran. Ada tiga cara yang harus dilakukan dalam membuat
analisis-biaya-manfaat
(cost-benefit-analysis)
yakni: menghitung volume total biaya yang terlibat dengan suatu
keputusan;
memperkirakan manfaat secara total dari keputusan yang dibuat; dan
membandingkan
total biaya dengan manfaatnya. Jika manfaat yang diinginkan bisa melewati
total
biaya, maka peluang tersebut menjadi lebih menjanjikan dan menarik.
0 komentar:
Posting Komentar